Pengaruh Sumber dan Dosis Bahan Organik pada Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung (Zea mays) di Lahan Sawah

Authors

  • Alfin Nur Akbar Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
  • Nur Azizah Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
  • Nur Edy Suminarti Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya

Keywords:

Bahan Organik, Dosis, Jagung, Lahan Sawah

Abstract

Jagung merupakan komoditas serealia yang mempunyai peranan penting dalam upaya peningkatan ketahanan pangan dan program diversifikasi pangan. Aplikasi bahan organik menjadi salah satu solusi dalam upaya peningkatan produktivitas jagung nasional. Namun demikian, besarnya pengaruh bahan organik akan sangat dipengaruhi sumber dan dosis bahan organik. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh sumber dan dosis bahan organik pada pertumbuhan dan hasil tanaman jagung di lahan sawah, serta untuk menentukan pengaruh dosis dan sumber bahan organik yang sesuai bagi pertumbuhan dan hasil tanaman jagung di lahan sawah. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei sampai Oktober 2017, di Lahan sawah, yang terletak di Dusun Areng-areng, Desa Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Petak Terbagi (RPT), dengan 3 ulangan yang terdiri dari 3 sumber bahan organik sebagai petak utama, yaitu blotong tebu (B1), kompos (B2), pupuk kandang ayam (B3), 3 dosis bahan organik sebagai anak petak, yaitu 50% (D1), 100% (D2), 150% (D3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penggunaan pupuk kandang ayam dan blotong tebu lebih tinggi dibandingkan penggunaan kompos pada pengamatan komponen pertumbuhan dan hasil tanaman. Pada perlakuan dosis bahan organik, pada 150% dan 100% dosis bahan organik lebih tinggi dibandingkan 50% dosis bahan organik pada pengamatan komponen pertumbuhan dan hasil tanaman.

Downloads

Published

2019-08-27

Issue

Section

Articles