Pengaruh Kombinasi Persilangan Jagung (Zea mays L.) terhadap Karakter Kualitatif pada Hibdridanya (F1)
Keywords:
Dominasi, Heterosis, Hibrida, KualitatifAbstract
Pewarisan karakter kualitatif sangat diperlukan untuk mengetahui gen yang terdapat pada individu tersebut tanpa di-pengaruhi oleh faktor lingkungan. Kegiatan persilangan dapat digunakan sebagai dasar untuk menghasilkan kombinasi persilangan antar tetua. Oleh karena itu, dalam rangka menghasilkan kombinasi yang baik dan ideal baik pada hibrida (F1) perlu diketahui peran masing-masing tetua yang digunakan. Bahkan dalam jangka panjang, informasi yang didapatkan dari penelitian ini bermanfaat dalam program pemuliaan tanaman khususnya pemuliaan tanaman jagung untuk menentukan kombinasi persilangan jagung dengan sifat heterosis yang tinggi. Penelitian dilaksa-nakan di Kebun Percobaan FP-UB Jatimulyo. Penelitian ini menggunakan konsep pengacakan plot di lapang dengan 9 perlakuan dan 3 ulangan. Sembilan perlakuan tersebut terdiri dari 3 tetua dan 6 hibrida kombinasi persilangan. Analisis data yang digunakan adalah Persentase dominasi serta Chi Square (X2). Karakter tetua yang muncul pada parameter yang meliputi: tipe malai, tipe kernel, jumlah warna kernel per tongkol, warna anthosianin pada: glume (pangkal dan ujung), anther, silk, tulang daun, akar, batang, janggel, klobot, dan kernel adalah maternal effectdengan nilai dominasi yang lebih tinggi.Downloads
Published
2019-09-23
Issue
Section
Articles
License
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.