Eksplorasi Tanaman Pisang (Musa spp.) sebagai Sumberdaya Genetik Lokal di Kabupaten Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat

Authors

  • Destiana Dewi Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
  • Damanhuri Damanhuri Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya

Keywords:

Eksplorasi, Karakterisasi, Pisang, Lombok Tengah

Abstract

Pisang (Musa spp.) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang digemari masyarakat di seluruh dunia sehingga menarik untuk ditingkatkan lagi produksinya. Meningkatkan kualitas dan daya hasil tanaman diperlukan upaya penyaringan plasma nutfah melalui kegiatan karakterisasi. Kegiatan ini menghasilkan deskripsi tanaman yang dapat digunakan sebagai pedoman pemberdayaan genetik. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari persebaran pisang, keragaman pisang berdasarkan karakter morfologi dan jarak genetik antar aksesi pisang di kabupaten Lombok Tengah. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2018 sampai bulan Februari 2019 di 5 kecamatan kabupaten Lombok Tengah yaitu kecamatan Batukliang, Batukliang Utara, Praya, Kopang dan Pringgarata. Metode yang digunakan adalah metode survei, karakterisasi dan wawancara dengan petani. Berdasarkan hasil eksplorasi didapatkan 65 sampel dengan 15 genotipe pisang yaitu Tembaga, Kayu, Mas bali, Kepok, Kombol, Raja, Lumut, Ketib, Susu, Mas Ir, Kapal, Lilin, Blendang, Seri dan jepun. Tanaman pisang hasil eksplorasi tersebar secara tidak merata disetiap kecamatan kecuali pisang Kepok. Berdasarkan analisis keragaman karakter morfologi menggunakan PCA diketahui karakter yang paling berpengaruh terhadap suatu keragaman yaitu posisi rakhis, bentuk jantung, bentuk dasar braktea, bentuk ujung braktea, warna dalam braktea, keadaan braktea sebelum jatuh, warna tepal majemuk, warna stigma, bentuk ovary, warna dasar ovary, bentuk buah, bentuk ujung buah, potongan melintang buah, warna kulit buah masak, warna daging buah, panjang buah, jumlah buah persisir, diameter buah, dan bobot buah. Berdasarkan dendogram diketahui tanaman pisang terbagi menjadi dua kelompok besar, kelompok I terdiri dari 61 aksesi dan kelompok II terdiri dari 4 aksesi terpisah pada tingkat kemiripan 83-99% berarti antar aksesi memiliki hubungan kekerabatan yang dekat.

Downloads

Published

2019-12-22

Issue

Section

Articles