Evaluasi Penampilan Fenotipik Enam Calon Varietas Hibrida Tomat (Solanum lycopersicum L.)

Authors

  • Afuwwan Almira Universitas Brawijaya
  • Izmi Yulianah Universitas Brawijaya
  • Sri Lestari Purnamaningsih Universitas Brawijaya

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.protan.2023.011.02.05

Abstract

Tomat (Solanum lycopersicum L.) merupakan salah satu komoditas hortikultura yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Banyaknya kegunaan dan manfaat buah tomat menyebabkan permintaan buah tomat setiap tahun cenderung meningkat. Salah satu cara dalam meningkatkan produksi tomat adalah merakit varietas unggul baru tomat melalui program pemuliaan tanaman. Tujuan penelitian ini yaitu Mengevaluasi penampilan fenotipik enam calon varietas tomat hibrida yang dibandingkan dengan dua varietas pembanding. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 6 calon varietas tomat hibrida dan 2 varietas pembanding dengan 3 ulangan. Perameter yang diamati meliputi karakter kualitatif dan kuantitatif. Hasil pengamatan menunjukan bahwa calon verietas V1, V2, V3, V4 dan V5 menunjukan penampilan bobot per tanaman, hasil per petak dan hasil per hektar yang sama  dengan varietas pembanding Servo dan Diva. Pada penampilan tinggi tanaman, hasil per petak dan hasil per hektar calon varietas V1 memiliki hasil yang lebih tinggi dari varietas pembanding Servo. Calon varietas V1 memiliki umur simpan yang lebih lama dari pembanding Diva. Berdasarkan pengamatan karakter bentuk buah terdapat empat keragaman bentuk buah yakni bulat (Servo, V2, V3 dan V5), lonjong (Diva dan V1), agak pipih (V4) dan bentuk hati (V6). Pada karakter ukuran buah matang terdapat 2 kelompok yaitu kecil (Diva dan V5) dan intermediate (Servo, V1, V2, V3, V4 dan V6

References

Andianto, I. D., Armaini, dan F. Puspita. (2015). Pertumbuhan dan produksi cabai (Capsicum annuum L.) dengan pemberian limbah cair biogas dan pupuk npk di tanah gambut. Jom. Faperta, 2(1), 10–14.

https://doi.org/10.3969/j.issn.1008-0813.2015.03.002

Imam, K., Murniati, dan Deviona. (2015). Keragaan 8 genotipe tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) di dataran rendah. Jom. Faperta, 2(1).

Istianingrum, P., dan Damanhuri. (2016). Keragaman dan heritabilitas sembilan genotip tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) pada budidaya organik. Agroekotek, 8(2), 70–81.

Kusumayati, N., E. E. Nurlaelih, dan Setyobudi, L. (2015). Tanaman tomat (Lycopersicon esculentum Mill .) pada lingkungan yang berbeda. Produksi Tanaman, 3(8), 683–688.

Mariani, S. D., Koesriharti, dan N. Barunawati. (2018). Respon pertumbuhan dan hasil tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) varietas permata terhadap dosis pupuk kotoran ayam dan kcl. Produksi Tanaman, 5(9), 1505–1511.

http://protan.studentjournal.ub.ac.id/index.php/protan/article/view/533

Merintan, S. F., N. Basukidan., S. Lestari. (2016). Uji daya hasil pendahuluan 19 galur tomat f6 (Lycopersicon esculentum Mill.). Produksi Tanaman, 4(8), 654–659.

Murniati, N. S., Setyono, dan A. A. Sjarif. (2013). Analisis korelasi dan sidik lintas peubah pertumbuhan terhadap produksi cabai merah (Capsicum annuum L.). Pertanian, 3(2), 111–121.

Mustofa, Z. ., I. M. Budiarsa, dan G. B. N. Samdas. (2013). Variasi Genetik Jagung (Zea mays L.) Berdasarkan Karakter Fenotipik Tongkol Jagung yang Dibudidaya di Desa Jono Oge. E-Jipbiol, 1, 33–41.

Nasution, K. A. (2018). Uji daya hasil delapan galur harapan cabai besar (Capsicum annuum L.) generasi f7 tipe kompak di dataran rendah. In Skripsi.

Putri, R. M., Adiwirman, dan E. Zuhry. (2014). Studi Pertumbuhan dan Daya Hasil Empat Galur Tomat (Lycopersicum esculentum Mill) di Dataran Rendah. Jom. Faperta, 1(2).

Rahmadani, P. D., Budiman, A. Daryanto, dan S. Widiyanto. (2021). Evaluasi keragaan dan karakter komponen hasil tanaman tomat (Solanum lycopersicum L.) generasi f6 di rumah kaca dataran rendah. Pertanian Presisi, 5(2), 95–108.

https://ijogi.mums.ac.ir/article_18166.html

Rofidah, N. I., I. Yulianah, dan Respatijarti. (2018). Korelasi antara komponen hasil dengan hasil hasil pada populasi F6 tanaman cabai merah besar (Capsicum annuum L .) Produksi Tanaman, 6(2), 230–235.

https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwi6-s6i6L3tAhUNgtgFHQaPAZIQFjAHegQIBBAC&url=http%3A%2F%2Frepository.uma.ac.id%2Fbitstream%2F123456789%2F8281%2F1%2F138210030_Optimis%2520S.pdf&usg=AOvVaw3tDpSnia5EHMsz

Rommahdi, M., A. Soegianto, dan N. Basuki. (2015). Keragaman fenotipik generasi f2 empat cabai hibrida pada lahan organik (Capsicum annuum L.). Produksi Tanaman, 3(4), 259–268.

Sentani, L., M. Syukur, dan Marwiyah, S. (2016). Uji Daya Hasil Lanjutan Tomat (Solanum lycopersicum L.) Populasi F8 Advanced. Bul. Agrohorti, 4(1), 70–78.

file:///Users/andreataquez/Downloads/guia-plan-de-mejora-institucional.pdf%0Ahttp://salud.tabasco.gob.mx/content/revista%0Ahttp://www.revistaalad.com/pdfs/Guias_ALAD_11_Nov_2013.pdf%0Ahttp://dx.doi.org/10.15446/revfacmed.v66n3.60060.%0Ahttp://www.cenetec.

Soedomo, P. (2012). Uji Daya Hasil Lanjutan Tomat Hibrida di Dataran Tinggi Jawa Timur. Hortikultura, 22(1), 8.

https://doi.org/10.21082/jhort.v22n1.2012.p8-13

Tursilawati, S., Damanhuri, dan S. L. Purnamaningsih. (2016). Uji daya hasil tomat (Lycopersicum Esculentum Mill.) organik. Produksi Tanaman, 4(4), 283–290.

https://media.neliti.com/media/publications/131647-ID-uji-daya-hasil-tomat-lycopersicum-escule.pdf

Downloads

Published

2023-03-01

Issue

Section

Articles