KETAHANAN BEBERAPA VARIETAS JAGUNG MANIS (Zea mays Saccharata Sturt) TERHADAP POPULASI GULMA TEKI (Cyperus rotundus)

Authors

  • Ringga Ebtan S. Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya
  • Eko Widaryanto Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya
  • Arifin Noor Sugiharto Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Abstract

Jagung manis adalah komoditi yang potensial untuk dikembangkan di Indonesia (Sudarsana, 2000). Kehadiran gulma teki pada lahan pertanaman jagung manis tidak jarang menurunkan hasil dan mutu biji. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui perlakuan terbaik dari beberapa varietas jagung manis terhadap ketahanan dan populasi gulma teki. Hipotesis penelitian adalah varietas yang tidak ditumbuhi gulma teki akan memberikan hasil yang lebih tinggi. Penelitian dilakukan pada bulan Oktober – Desember tahun 2012 di Desa Mojorejo kota Batu dengan ketinggian 750 m dpl dan suhu rata-rata 24,2º C. Metode penelitian menggunakan RAK faktorial  dengan faktor pertama adalah perlakuan varietas jagung manis (Bisi Sweet, Bonansa dan Jambore) dan faktor kedua adalah populasi teki (tanpa teki, teki 10/polibag, teki 20/polibag, dan teki 30/polibag)  serta diulang sebanyak 3 kali. Pengamatan tanaman meliputi pertumbuhan jagung manis (tinggi tanaman, jumlah daun dan luas daun), komponen hasil jagung manis (panjang tongkol, diameter tongkol dan bobot basah tongkol), komponen teki (tinggi teki dan jumlah anakan teki) serta komponen hasil teki (bobot basah teki dan bobot kering teki). Data dianalisis dengan menggunakan uji F pada taraf 5%. Apabila terdapat pengaruh signifikan maka dilanjutkan dengan uji BNT pada p = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan terdapat interaksi antara perbedaan varietas dan perlakuan keberadaan gulma pada panjang tongkol dan bobot basah gulma.  Pada panjang tongkol menunjukkan varietas Jamboree tanpa teki menghasilkan panjang tongkol tertinggi dibandingkan perlakuan lainnya, sedangkan pada bobot basah teki menunjukkan varietas Bonansa perlakuan teki 30/polibag menghasilkan bobot basah teki tertinggi dibandingkan perlakuan lainnya.

Kata kunci: jagung manis, gulma teki, populasi, interaksi ketahanan

Downloads

Published

2014-01-22

Issue

Section

Articles