Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Seledri (Apium graveolens L.) pada Pemberian Dosis Nitrogen dan Bahan Organik

Authors

  • Maydya Lesmanasari Universitas Brawijaya
  • Nunun Barunawati

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.protan.2022.010.10.05

Keywords:

Dosage; Nitrogen; Goat Manure Fertlizer; Celery

Abstract

Pemanfaatan seledri selain sebagai sayuranpelengkap atau penyedap rasa juga bermanfaatdi bidang kesehatan. Perbaikan budidaya pada seledri pada lahan dengan kondisi C-organikdan N-tersedia dalam kategori sedang dapatdilakukan dengan pemupukan. Kebutuhanunsur nitrogen pada seledri dapat dipenuhidengan pupuk nitrogen. Pengoptimalanserapan hara pada tanaman dilakukan denganpenambahan bahan organik. Selainmeningkatkan ketersediaan unsur hara, bahanorganik dapat memperbaiki kualitas tanahsehingga penyerapan unsur hara optimal.Penelitian dilakukan untuk mempelajariinteraksi dosis nitrogen dan bahan organikserta mendapatkan dosis nitrogen dan bahanorganik yang tepat terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman seledri. Penelitian dilaksanakandi Desa Sumberejo, Kota Batu pada bulan Mei hingga Juli 2022. Penelitian merupakanpercobaan faktorial yang di rancangmenggunakan Rancangan Acak Kelompok(RAK) dengan 3 ulangan terdiri 2 faktor. Faktorpertama, dosis nitrogen terdiri dari 4 taraf yakni25 kg ha-1, 75 kg ha-1, 125 kg ha-1 dan 175 kg ha-1.  Faktor kedua, dosis bahan organik berupakotoran kambing terdiri dari 3 taraf meliputi 0 ton ha-1, 15 ton ha-1, dan 30 ton ha-1. Variabelpengamatan meliputi panjang tanaman, jumlahdaun, jumlah anakan, bobot segar, dan shoot:root rasio. Analisa data menggunakan uji F pada taraf 5%. Hasil yang berbeda nyatadilanjutkan dengan uji BNJ 5%. Hasil penelitiantidak menunjukkan interaksi antara pemberiandosis nitrogen dan bahan organik terhadappertumbuhan dan hasil pada tanaman seledri. Pemberian dosis nitrogen 125 kg ha-1 dan 175 kg ha-1 meningkatkan pertumbuhan panjangtanaman, jumlah anakan, dan jumlah daunmasing-masing sebesar 18,5%; 40,3%; dan 16,57%. Pada komponen hasil, pemberiandosis nitrogen 125 kg ha-1 dan 175 kg ha-1meningkatkan bobot segar konsumsi sertashoot:root rasio masing-masing sebesar82,44%; dan 118%. Sedangkan pemberianbahan organik tidak berpengaruh nyataterhadap pertumbuhan dan komponen hasiltanaman seledri.

References

Andrews, M., J. A. Raven, and P. J. Lea. 2013. Do plants need nitrate? The mechanisms by which nitrogen form affects plants. Annals of Applied Biology, 163(2), 174-199.

Brady, N. C., and R. R. Weil. 2012. The nature and properties of soils 13th edition. Upper Saddle River, New Jersey. USA

Hairuddin, R. dan E. Arhami. 2019. Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair Kotoran Kambing Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Seledri (Apium graveolens L.). J. Perbal 7(1), 97-106

Hasibuan, A. S. Z. 2015. Pemanfaatan bahan organik dalam perbaikan beberapa sifat tanah pasir pantai selatan kulon progo. Planta Tropika Journal of Agro Science, 3(1), 31 – 40.

Hendrika, G., A. Rahayu, dan Y. Mulyaningsih. 2017. Pertumbuhan tanaman seledri (Apium graveolens L.) pada berbagai komposisi pupuk organik dan sintetik. Jurnal Agronida, 3(1), 1-9

Kooti, W., S. A. Akbari, M. A. Samani, H. Ghadery, and D. A. A. Larky. 2014. A review on medicinal plant of Apium graveolens. Advanced Herbal Medicine, 1, 48–59.

Liang, X., T. Zhang, X. Lu, D. S. Ellsworth, H. Bassirirad, D. You, P. He, Q. Deng, H. Liu, J. Mo, and Q. Ye. 2020. Global response patterns of plant photosynthesis to nitrogen addition: A meta-analysis. Global Change Biology, 26(6), 3585-3600

Marschner, P. 2012. Mineral nutrition of higher plants third edition. Elsevier Ltd. Oxford.

Muhammad, T. A., B. Zaman, dan Purwono. 2017. Pengaruh penambahan pupuk kotoran kambing terhadap hasil pengomposan daun kering di TPST Undip. Jurnal Teknik Lingkungan, 6(3), 1-12.

Poorter, H., K. J. Niklas, P. B. Reich, J. Oleksyn, P. Poot, and L. Mommer. 2012. Biomass allocation to leaves, stems and roots: meta-analyses of interspecific variation and environmental control. New Phytologist, 193, 30-50.

Souza, C. H. E., R. A. Reis., V. G. S. Ribeiro, M. M. Machado, M. M. Neto., and P. H. Soares. 2020. Enhanced-efficiency phosporus fertilizer impactson corn and common bean crops and soil phosporus diffusion. Journal of Agricultural Science, 12(7): 15-23.

Syahrudin. 2011. Respon Tanaman Seledri (Apium graveolus L.) Terhadap Pemberian Beberapa Macam Pupuk Daun Pada Tiga Jenis Tanah. J. Agri Peat 12 (1), 1-12

Syam, N., Suriyanti, dan L.H. Killian. 2017. Pengaruh jenis pupuk organik dan urea terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman seledri (Apium graveolens L.). Jurnal Agrotek, 1(2), 43-53.

Syed, S. F., and K. S. Rajeev. 2012. Review on the pharmacognostical and pharmacological characterization of Apium graveolens Linn. Indo Glob. Journal of Pharmacologycal Science, 2, 36–42.

Downloads

Published

2022-11-25