Karakteristik Biji Tanaman Jarak Kepyar (Ricinus communis L.) akibat Perlakuan Kolkisin

Authors

  • Lalita Permatasari Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
  • Budi Waluyo Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
  • Kuswanto Kuswanto Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya

Keywords:

Biji Jarak Kepyar, Keragaman, Kolkisin, Poliploid

Abstract

Jarak kepyar merupakan tanaman yang dimanfaatkan pada bagian bijinya. Biji jarak kepyar mengandung sekitar 60% minyak, yang disebut dengan minyak kastor. Minyak kastor sering digunakan pada berbagai kepentingan industri, sehingga perlu adanya peningkatan produksi biji jarak kepyar. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi biji jarak kepyar yaitu dengan pemberian kolkisin sehingga menghasilkan perubahan karakter pada biji. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian kolkisin terhadap karakteristik biji tanaman jarak kepyar. Penelitian ini dilaksanakan di Ngijo, Karangploso, Malang. Penelitian ini menggunakan 8 genotip jarak kepyar (C856, C864, C1012, Thailand Dwarf, Jayas, ASB 22, ASB 60, dan ASB 81) dan masing-masing genotip diberi perlakuan kolkisin 500 ppm dan 0 ppm (kontrol). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kolkisin berpengaruh terhadap keragaman karakter semua genotip. Kolkisin menyebabkan perubahan terhadap seluruh karakter pada masing-masing genotip, kecuali bobot biji total pada genotip C1012.

Downloads

Published

2019-08-28

Issue

Section

Articles