Keragaan Pertumbuhan dan Hasil Sepuluh Genotipe Tanaman Padi (Oryza Sativa L.)

Authors

  • Adin Novitasari Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
  • Indrastuti A. Rumanti Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
  • Rina Hapsari Wening Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
  • Damanhuri Damanhuri Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya

Keywords:

Genotipe, Hasil, Keragaan, Padi

Abstract

Padi (Oryza sativa L.) adalah tanaman pangan yang dimanfaatkan bijinya. Permintaan beras semakin meningkat setiap tahunnya akan tetapi produktivitas semakin menurun. Peningkatan produk-tivitas beras dapat dilakukan dengan ekstensifikasi yaitu pemanfaatan lahan-lahan suboptimal seperti lahan rawa lebak dan tadah hujan.Ketersediaan air pada lahan tersebut tidak menentu misalkan terjadi kekeringan sehingga diperlukan varietas yang memiliki daya hasil tinggi.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi hasil dari sepuluh genotipe padi.Penelitian dilaksanakan mulai Desember 2017 sampai dengan April 2018 di Kebun Percobaan Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi), Subang, Jawa Barat.Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 10 perlakuan genotipe dan diulang tiga kali. Analisis data yang digunakan pada percobaan ini adalah analisis ragam (Uji F) 5% dan apabila hasil menunjukkan beda nyata dilakukan uji lanjut menggunakan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) 5% dan analisis korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa B13983E-KA-6-3 memiliki hasil tertinggi yaitu 8.06 ton ha-1 meskipun tidak berbeda nyata dengan Inpari 38 (6,75 ton ha-1). Karakter pertumbuhan vegetatif yang berkorelasi positif dengan hasil yaitu tinggi tanaman (r=0.08) danjumlah anakan (r=0.49). Karakter pertumbuhan generatif yang berkorelasi positif dengan hasil adalah umur berbunga (r=0.44) dan umur masak(r=0.15). Karakter komponen hasil yang berkorelasi positif dengan hasil adalah presentase gabah isi (r=0.10), bobot 1000 butir (r=0.11) dan bobot gabah per rumpun (r=0.17).

Downloads

Published

2019-09-19

Issue

Section

Articles