PENGARUH APLIKASI BIOURINE TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN PADI
Abstract
Padi ialah tanaman pangan yang menghasilkan beras sebagai sumber makanan pokok. Tujuan penelitian ialah mengetahui pengaruh aplikasi Biourine, pupuk organik dan pupuk anorganik pada pertumbuhan dan hasil tanaman padi, mendapatkan kombinasi yang terbaik pada aplikasi Biourine dan pupuk pada pertumbuhan dan hasil tanaman padi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli - Desember 2013 di Batu. Penelitian menggunakan rancangan petak terbagi (RPT) diulang 3 kali. (B1P1) = Biourine + 300 kg ha-1 urea, 100 kg ha-1 SP36, 150 kg ha-1 KCl, (B1P2) = Biourine + 150 kg ha-1 urea, 50 kg ha-1 SP36, 75 kg ha-1 KCl, (B1P3) = Biourine + phonska 400 kg ha-1, (B1P4) = Biourine + phonska 200 kg ha-1, (B1P5) = Biourine + 20 t ha-1 kompos kotoran sapi, (B1P6) = Biourine + 10 t ha-1kompos kotoran sapi, (BOP1) = 300 kg ha-1urea, 100 kg ha-1 SP36, 150 kg ha-1 KCl, (BOP2) = 150 kg ha-1urea, 50 kg ha-1 SP36, 75 kg ha-1 KCl, (B0P3) = phonska 400 kg ha-1, (B0P4) = phonska 200 kg ha-1, (B0P5) = 20 t ha-1kompos kotoran sapi, (B0P6) =10 t ha-1kompos kotoran sapi. Hasil penelitian menunjukkan aplikasi Biourine dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman padi dengan menggunakan metode jajar legowo 4:1 yang meliputi tinggi tanaman, jumlah anakan, jumlah daun, luas daun, indeks luas daun, jumlah malai rumpun-1, jumlah bulir malai-1, berat 1000 butir, berat kering bulir rumpun-1, panen t ha-1 masing masing meningkat 8.06%, 21.6%, 16.6%, 29.2%, 29.7%, 19.09%, 17.1%, 3.1%, 11.3%, dan 11,2% dari hasil tanpa Biourine.
Kata kunci: Padi, Biourine, pupuk anorganik, pupuk kompos kotoran sapi.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.