KERAGAMAN GENETIK DAN HERITABILITAS ENAM GENOTIP GLADIOL (Gladiolus hybridus L.)

Authors

  • Septi Wulan Sari Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya
  • Sri Lestari Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya
  • Respatijarti Respatijarti Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Abstract

Peningkatan produksi gladiol perlu dilakukan seiring dengan kebutuhan gladiol yang terus meningkat yaitu dengan menyediakan kultivar-kultivar unggul berdaya hasil tinggi. Keragaman merupakan suatu cara untuk mendapatkan informasi genetik pada suatu karakter. Besarnya variasi genetik dalam populasi menunjukkan keragaman individu dalam populasi sehingga besar peluang untuk mendapatkan genotip yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaman genetik dan heritabilitas enam genotip gladiol (Gladiolus hybridus L.). Penelitian disusun menurut Rancangan Acak Kelompok, terdiri dari 6 perlakuan genotip gladiol lokal Batu yaitu: gladiol lokal merah cerah (GL01), gladiol lokal orange (GL02), gladiol lokal merah hati (GL03), gladiol lokal kuning (GL04), gladiol lokal putih kombinasi ungu (GL05), gladiol lokal putih polos (GL06) dengan 3 kali ulangan. Hasil menunjukkan bahwa nilain heritabilitas berkisar 16,7% to 94,0%. Nilai heritabilitas tinggi terdapat pada karakter tinggi tanaman, panjang karangan bunga, panjang daun, diameter bunga, jumlah bunga, umur berbunga, umur panen, dan vase life. Sedangkan nilai heritabilitas rendah terdapat pada panjang tabung bunga. Genotipe GL02 memiliki panjang karangan bunga lebih panjang, genotipe GL03 memiliki rata-rata diameter bunga paling besar dan vase life lebih lama. Genotip GL02 dan GL03 dapat dijadikan sebagai tetua atau dievaluasi lebih lanjut.

Downloads

Published

2013-09-26

Issue

Section

Articles