Seleksi Toleransi Kedelai (Glycine max (L.) Merrill) Terhadap Cekaman Kekeringan Dengan Poly Etilene Glicol (PEG-6000) In Vitro

Authors

  • Dyah Ayu Nourma Paramitha
  • Anna Satyana Karyawati

Keywords:

Cekaman, Kedelai, Poly Etilene Glycol-6000, Toleransi.

Abstract

Produksi kedelai nasional setiap tahunnya diketahui tidak mampu memenuhi pasokan kebutuhan nasional. Fakta ini mendorong pemerintah untuk melakukan kegiatan impor yang berujung pada ketergantungan harga pada skala internasional. Beberapa faktor rendahnya produksi kedelai nasional dapat diatasi dengan intensifikasi melalui perbaikan benih dengan seleksi benih pada beberapa konsentrasi Poly Etilene Glicol. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi dan menentukan genotipe kedelai yang diduga toleran terhadap kondisi cekaman kekeringan. Penelitian dilakukan pada Juli-Oktober 2020 di Laboratorium Kultur Jaringan, Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya. Bahan penelitian terdiri dari benih F6 hasil pengembangan galur populasi bersegresi dari 6 tetua kedelai yang meliputi Varietas Anjasmoro, Varietas Tanggamus, Varietas Argopuro, Varietas Grobogan, UB1, UB2 dan Poly Etilene Glicol-6000 dalam 3 konsentrasi yaitu 0%, 5% dan 10%. Metode penelitian yang digunakan adalah RALF dan pengujian lanjut Scott-Knott. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa terjadi perbedaan respon pada setiap genotipe di konsentrasi yang berbeda dengan hasil pertumbuhan terlambat pada konsentrasi 10%.

Downloads

Published

2021-11-15

Issue

Section

Articles