Pendugaan Heterosis pada Karakter Kuantitatif Tanaman Rosela (Hibiscus sadbariffa L.)

Authors

  • Reny Ayu Agustin Universitas Brawijaya
  • Marjani Marjani Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat
  • Afifuddin Latif Adiredjo Universitas Brawijaya

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.protan.2023.011.03.03

Abstract

Usahatani bunga rosela memiliki prospek yang baik untuk dikembangkan di Indonesia. Hal ini terbukti dari adanya permintaan pasar luar negeri. Untuk memenuhi permintaan tersebut Indonesia hanya mampu memenuhi sekitar 5 ton sampai 8 ton per tahun. Rendahnya produktivitas pada rosela dapat ditanggulangi dengan penggunaan varietas unggul berdaya hasil tinggi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2020 sampai dengan Juli 2020 yang bertempatan di Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat (BALITTAS) Karangploso, Malang. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah cangkul, tugal, meteran, penggaris, jangka sorong, alat tulis, timbangan, polybag, gunting, kertas label, papan nama, kamera, papan lebel. Bahan yang digunakan untuk penelitian ini adalah benih F1 rosela dengan tetua yang terdiri dari Roselindo 1, Roselindo 2, Roselindo 3, Roselindo 4, IDN/09/HSB/303, IDN/09/HSB/443, IDN/09/HSB/677. Pengamatan terdiri dari tinggi tanaman

References

Arif, AB, Sujiprihati, S & Syukur, M. 2012, Pendugaan Heterosis Dan Heterobeltiosis Pada Enam Genotip Cabai Menggunakan Analisis Silang Dialel Penuh, J. Hort., vol. 22, no. 2, pp. 103-10

Iriany, N. R., Sujiprihati, S., Syukur, M., Koswara, J., & Muhamad Yunus. 2011. Evaluasi Daya Gabung dan Heterosis Lima Genotipe Jagung Manis (Zea mays var. saccharata) Hasil Persilangan Dialel. In J. Agron. Indonesia (Vol. 39, Issue 2).

Krisnawati, A., & Adie, M. 2011. Heterosis, Heterobeltiosis Dan Tindak Gen Karakter Agronomik Kedelai (Glycine max L. Merrill). Berita Biologi, 10(6), 827–836.

Machfud, M., & Sulistyowati, E. (2009). Pendugaan Aksi Gen Dan Daya Waris Ketahanan Kapas Terhadap Amrasca Biguttula. Jurnal Littri, 15(3), 131–138.

Maryani, Herti dan Kristiana, Lusi. 2008. Khasiat dan Manfaat Rosela rev. Jakarta: PT. AgroMedia Pustaka

Rahimi, M., Rabiei, B., Samizadeh, H., & Ghasemi, A. K. 2010. Combining Ability and Heterosis in Rice (Oryza sativa L.) Cultivars. In J. Agr. Sci. Tech (Vol. 12).

Rubiyo, Trikoesoemaningtyas, dan Sudarsono. 2011. Pendugaan daya gabung dan heterosis ketahanan tanaman kakao (Theobroma cacaoL.) terhadap penyakit busuk buah (Phytophthora palmivora). J. Littri. 17(3) : 124–131.

Syukur, M., S. Sujiprihati, R. Yunianti, D.A. Kusumah. 2010a. Evaluasi Daya Hasil Cabai Hibrida Dan Daya Adaptasinya Di Empat Lokasi Dalam Dua Tahun. J. Agron. Indonesia 38:43-51.

Widyastuti, Y., Rumanti, I. A., Balai, S., Penelitian, B., Padi, T., & Raya, J. 2012. Perilaku Pembungaan Genotipe-genotipe Tetua Padi Hibrida.

Wiguna, G., & Sumpena, U. (2015). Evaluasi Nilai Heterosis dan Heterobeltiosis Beberapa Persilangan Mentimun (Cucumis sativus L.) pada Berbagai Altitud [Evaluation of Heterosis and Heterobeltiosis Value of Some Cucumber Crosses (Cucumis sativus L.) at Different Altitude.

Downloads

Published

2023-03-31

Issue

Section

Articles