Karakterisasi Morfo-Agronomi Enam Calon Varietas F1 Tanaman Tomat (Lycopersicum esculantum Mill.)

Authors

  • Aisyah Devita Larasati Universitas Brawijaya
  • Sumeru Ashari Universitas Brawijaya

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.protan.2023.011.08.03

Abstract

Tomat merupakan tanaman sayuran buah yang banyak digemari masyarakat karena memiliki rasa yang enak, manis, sedikit asam, segar dan mengandung antioksidan. Masalah yang dihadapi petani dalam memenuhi kebutuhan pasar bagi konsumen adalah ketidaksesuaian antara kualitas yang dikehendaki masyarakat dengan kualitas buah yang dihasilkan. Salah satu cara dalam meningkatkan kualitas tomat dengan kegiatan karakterisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan deskripsi sifat enam calon varietas F1 tomat berdasarkan karakter morfo-agronomi dan mengetahui keunggulan dan penciri khusus enam calon varietas F1 tomat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret hingga Juni 2022 di Desa Bocek, Manggisari, Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak lengkap dengan perlakuan enam calon varietas hibrida tomat dan dua varietas pembanding yang diulang sebanyak 3 kali sehingga diperoleh 24 satuan percobaan. Parameter yang diamati terdiri dari karakter kuantitatif dan karakter kualitatif. Hasil karakterisasi dari 6 calon varietas tomat menunjukkan bahwa calon varietas KR2 dan KR3 memiliki keunggulan pada karakter hasil panen per hektar secara berturut-turut sebesar 45,01 dan 42,12 Ton/Ha. Calon varietas KR3 dan KR2 memiliki ciri khusus pada karakter green shoulder pada buahnya, extent green shoulder, intensitas warna hijau, sedangkan perbedaan terdapat pada karakter antosianin hipokotil dan pola daun. Calon varietas 023 dan 053 memiliki ciri khusus pada karakter antosianin hipokotil, sedangkan perbedaan terdapat pada bentuk pangkal buah. Calon varietas KR1 dan MD memiliki ciri khusus pada bentuk pangkal buah sedangkan perbedaan terdapat pada tipe kelopak buah.

References

Ambarwati, E., G.A. K. Putu maya, S. Trisnowati, dan R.H. Murti. 2014. Mutu buah tomat dua galur harapan keturunan ’gm3’ dengan 'gondol putih'. Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian Pertanian. (September 2012): 273–279. https://www.researchgate.net/publication/253645833_mutu_buah_tomat_dua_galur_harapan_keturunan_'gm3'_dengan_'gondol_putih.

Arsyad, E.F., A. Yusdiarti, dan H. Miftah. 2019. Analisis persepsi dan preferensi konsumen terhadap atribut kualitas sayuran komersial di pasar modern. J. Agribisains. 4(2): 1–7. doi: 10.30997/jagi.v4i2.1561.

Daryanto, A., Muhammad Ridha Alfarabi Istiqlal, Ummu Kalsum, dan Ratih Kurniasih. 2020. Penampilan karakter hortikultura beberapa varietas tomat hibrida di rumah kaca dataran rendah. J. Agron Indonesia 48(2): 157–164. doi: 10.24831/jai.v48i2.30502.

Dwinanti, A.W., dan D. Damanhuri. 2021. Uji daya hasil calon varietas hibrida tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) pada musim hujan. Plantropica 6(1): 38–48. doi: 10.21776/ub.jpt.2020.006.1.5.

FAO. 2013. Commission on genetic resources for food and agriculture. https://www.fao.org/3/mf804e/mf804e.pdf.

Kang, J., dan N.R. Sinha. 2010. Leaflet initiation is temporally and spatially separated in simple and complex tomato (Solanum lycopersicum) leaf mutants: a developmental analysis. Botany 88(8): 710–724. doi: 10.1139/B10-051.

Kementerian Pertanian. 2017. Outlook tanaman pangan dan hortikultura. Jakarta: Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian, Sekretariat Jenderal, Kementerian Pertanian.

Kusumayati, N., E. Elih, dan L. Setyobudi. 2015. Tanaman tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) pada lingkungan yang berbeda. J. Produksi Tanaman 3(8): 683–688. doi: 10.21176/protan.v3i8.250.

Purwati, E. 2007. Varietas tomat unggul harapan tomat hibrida (F1) dari Balitsa. IPTEK Hortikultura. 3: 34-40. https://www.yumpu.com/id/document/read/36383176/varietas-unggul-harapan-tomat-hibrida-f1-dari-balitsa-hortikultura.

Putri, R.M., Adiwirman., dan E. Zuhry. 2014. Studi pertumbuhan dan daya hasil empat galur tomat (Lycopersicum esculentum Mill) di dataran rendah. Jom. Faperta 1(2). https://www.neliti.com/id/publications/202823/studi-pertumbuhan-dan-daya-hasil-empat-galur-tomat-lycopersicum-esculentum-mill.

Reddy, K.K., C., S.K. Jain, M.B. Arun Kumar, S. Gopala Krishnan, A. Kumar Singh. 2017. Morphological markers for identification of hybrids and their parental lines in tomato (Solanum lycopersicum). Indian J. Agricultural Science 87(5): 694–699. https://agris.fao.org/agris-search/search.do?recordID=IN2022003016

Ritonga, A.W., S. Marwiyah, E. Puspitarini, dan M. Syukur. 2022. Interaksi gen pada beberapa karakter kualitatif tomat (Solanum lycopersicum L.). Vegetalika 11(1): 50–62. doi: 10.22146/veg.67540.

Ritonga, A.W., M. Syukur, R. Yunianti, dan D. Sobir. 2017. Pewarisan sifat beberapa karakter kualitatif dan kuantitatif pada hipokotil dan kotiledon cabai (Capsicum annuum L.). J. Agronomi Indonesia 45(1): 49–55. doi: https://doi.org/10.24831/jai.v45i1.15669.

Soedomo, P. 2012. Uji daya hasil lanjutan tomat hibrida di dataran tinggi Jawa Timur. J. Hortikultura 22(1): 8. doi: 10.21082/jhort.v22n1.2012.p8-13.

Wahyuni, S., R. Yunianti, M. Syukur, J.. Witono, dan I.. Syarifah. 2014. Ketahanan 25 genotipe tomat (Solanum lycopersicum mill.) terhadap pecah buah dan korelasinya dengan karakter-karakter lain. J. Agronomi Indonesia 42(3): 195–202. doi:https://doi.org/10.24831/jai.v42i3.9166

Ziegler, A.C.D.F., and E.V. Tambarussi. 2022. Classifying coefficients of genetic variation and heritability for Eucalyptus spp. Crop Breeding and Applied Biotechnology. 22(2): 1-8. doi: https://doi.org/10.1590/1984-70332022v22n2a12.

Downloads

Published

2023-08-31

Issue

Section

Articles