Uji Pengaruh Pelet Pupuk Hayati VP3 dengan Tambahan Cangkang Telur terhadap Viabilitas Bakteri Fungsional dan BibitTanaman Cabai (Capsicum frutescens L.)

Authors

  • Shinta Dwi Cahya Universitas Islam Malang
  • Sugiarto Sugiarto Universitas Islam Malang
  • Novi Arfarita Universitas Islam Malang

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.protan.2023.011.03.06

Abstract

Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh suhu pengeringan yang berbeda terhadap total viabilitas bakteri pelet pupuk hayati, dan pengaruh pupuk hayati VP3 dengan komposisi cangkang telur ayam terhadap pertumbuhan bibit tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L). Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni – September 2022 di Laboratorium Mikrobiologi, Laboratorium Pusat dan Halal Center Universitas Islam Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) untuk uji viabilitas agen hayati, terdapat 12 perlakuan dan diulang sebanyak 3 kali. Sedangkan Rancangan Acak Kelompok (RAK) untuk uji pada bibit tanaman cabai, terdiri dari  4 perlakuan dan masing-masing diulang sebanyak 5 kali. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji F taraf 5% (ANOVA). Apabila terdapat pengaruh nyata dilakukan uji lanjut dengan BNT taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perlakuan V3T1 (VP3 + Cangkang telur 15%, suhu pengeringan 40oC) menunjukan hasil rata-rata tertinggi yang jumlah populasi bakterinya sebesar 86,7 x 109 CFU/g, tetapi perlakuan V3T1 tidak berbeda nyata dengan perlakuan V2T1 (VP3+ Cangkang telur 10%, suhu pengeringan 40oC) dan perlakuan V1T1 (VP3+Cangkang telur 5%, suhu pengeringan 40oC). Pada uji bibit tanaman cabai menunjukkan bahwa perlakuan V3T1 (Limbah Cangkang Telur 15% + VP3 dengan suhu pengeringan 40oC) memiliki pengaruh yang nyata pada tinggi bibit cabai dan bobot segar bibit cabai sedangkan pada panjang akar bibit cabai terbaik terdapat pada perlakuan V2T1 (Limbah Cangkang Telur 10% + VP3 dengan suhu pengeringan 40oC).

 

Kata Kunci : Bibit cabai, Pelet pupuk hayati, Viabilitas bakteri.

References

Aida R., K. 2015. Aplikasi Urin Ternak Sebagai Sumber Nutrisi Pada Budidaya Selada (Lactuca Sativa) Dengan Sistem Hidroponik Sumbu. Skripsi. Jurusan Agroteknologi. Fakultas Pertanian. UMY.

Arfarita, N. 2021. The effect of VP3 Biofertilizer and carrying materials on germination of six plants. Journal Earth ang Enviromental Science. Sci.905 012004

Arfarita, N., Djuhari, D. dan Prasetya, B. 2016. Aplikasi Trichoderma viride strain FRP 3 untuk biodegradasi herbisida glifosat di lahan terkontaminasi.Jurnal Ilmu Pertanian AGRIVITA 38(3): 275-281.

Arfarita, N., Lestari M.W., & Prayogo, C. 2020. Utilization of vermiwash for the production of liquid biofertilizers and its effect on viability of inoculant bacteria and green bean germination. Journal of Agricultural Science, 42(1): 120-130, doi: 10.17503/agrivita.v42i1.2263.

Aryanatha, I.N., D.P. Lestari., N.P.D. Pangesti. 2004. Potensi isolat bakteri penghasil IAA dalam peningkatan pertumbuhan kecambah kacang tanah pada kondisi hidroponik. Jurnal Mikrobiologi Indonesia. 9 (2) : 43 -46.

Badan Pusat Statistik (BPS), 2016. Produksi Telur di Indonesia pada Tahun 2015, Jakarta: Badan Pusat Statistik Nasional.

Cappucino, J. G., and Sherman, N., 2014. Manual Laboratorium Mikrobiologi. 8th ed. J. Manurungdan H. Vidhayanti, Ed.. Jakarta: EGC.

Dewi, E.S., Yusuf. M., Mursalin. 2016. Aplikasi serbuk cangkang telur pada sorgum. Jurnal Agrium 13(2).

Fatimah, R. N., Wagiono., Sugiona, D. 2021. Pengaruh pemberian pupuk organik cair berbasis cangkang telur ayam dan pupuk nitrogen terhadap hasil tanaman pakcoy. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan. Vol 7, No.8.

Gary, D. B, and D. M. Richard. 2012. Egg Specific Gravity-Designing A Monitoring Program. Poultry Veterinarian, Poultry Nutrition, Dairy and Poultry. Science Department, University of Florida, Gainesvile

Knob, A & Carmona, E.C. 2008. Xylanase production by Penicillium sclerotiorum and its characterization.World Applied Sciences Journal 4(2): 277-283.

Kozubal, M. A., Romine, ., Jennings, R., Jay, Z. J., Tringe, S. G., Rusch, D. B., Beam, J. P., McCue, L. A., Inskeep, W.P 2013. Microbial growth and physiology at theral extrees. Frontiers in Microbiology, 4, 1-20

Leiwakabessy, F.M dan A. Sutandi. 2004. Pupuk dan Pemupukan (TNH). Bogor:Departemen Ilmu Tanah Fakultas Pertanian (IPB).

Lynch, J.P., Fageria, m. J., and Hinton, R. J. 2011. The role of phosphorus in photosynthesis. Plant Physiology, 156(3), 989-994

Nurjanah., Susanti, R., Nazip, K. 2017. Pengaruh Pemberian Tepung Cangkang Telur Ayam (Gallus gallus domesticus) terhadap Pertumbuhan Tanaman Caisim (Brassica juncea L.). STEM untuk Pembelajaran SAINS Abad 21. Palembang

Pratama, F.P., 2022. Pengaruh Suhu Pengeringan terhadap Viabilitas Agen Hayati Pelet BioferNA Berbahan Dasar Limbah Ampas Tahu & Pengaruhnya pada 2 Bibit Tanaman. Faperta. Unisma. Malang

Roaidha, D., Murwani, I., dan Arfarita, N., 2021. Pengaruh peningkatan dosis pupuk hayati VP3 dan lama induksi listrik terhadap agregasi tanah, pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai (Glicine max (L) Merr.). Jurnal Folium Vol. 5 No. 2 (2021), 80 – 95

Ryan, A. A . 2012 . Peranan Ekstrak Kulit Telur , Daun Gamal Dan Bonggol Pisang Sebagai Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan Tanaman Cabai Dan Populasi (Aphis Craccivora) pada Fase Vegetatif. Jurnal Pertanian. Universitas

Hasanuddin, Makasar.

Simarmata, 2005. Aplikasi pupuk biologis dan pupuk organik untukmeningkatkan kesehatan tanah dan hasil tanaman tomat (Lycopersicon esculentum Mill.) Jatinangor. J. Agroland 12(3): 261-266.

Triadiati, R., Suranindyah, A. I., dan Fajri, N. 2017. Pengaruh Waktu Fermentasi terhadap Kualitas Pupuk Organik Cair dari Limbah Buah-buahan. Jurnal Agroteknologi Tropika Indonesia

Upreti, P & L.E. Metzger. 2006. Influence of calcium and phosphorus, lactose, and saltto moisture ratio on cheddar cheese quality: manufacture and compotition. J. Dairy Sci. 89:420-428.

Utami, S. 2013. Isolasi Mikroba Penghasil Antibiotika dari Air Limbah Pasar Daya Kecamatan Biringkanaya Makassar. Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Alaudin Makassar. Makassar.

Wahyono, S., Sahwan, F.L, Suryanto, F. 2011. Membuat Pupuk Organik Granul Dari Aneka Limbah. PT. Argomedia Pustaka: Jakarta.

Wang, Z Y., Hu, H., Goebel, T., and Shi, J. 2020. Calcium : a central regulator of plant growth and development. Plant Cell, 32 (8) : 2083-2101.

Wardhana, K.A., Soetopo, R.S., Saepulloh,. Asthary, P.B., dan Aini M.N. 2015. Perekat untuk pembuatan pelet pupuk organik dari residu proses digestasi anaerobik lumpur biologi industri kertas. Jurnal Selulosa, 4 (2) : 69 – 78

Yuwanita, T. 2010. Telur dan Kualitas Telur. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Downloads

Published

2023-03-31

Issue

Section

Articles