STUDI HUTAN KOTA SEBAGAI PENYEDIA JASA LINGKUNGAN PADA MUSIM HUJAN DI KOTA MALANG
Keywords:
Hutan Kota, Serangga, Biodiversitas, Malaise TrapAbstract
Malang merupakan kota yang identik dengan dingin. Dengan bertambahnya jumlah manusia menyebabkan banyak lokasi Ruang Terbuka Hijau yang mulai dialih fungsikan. Hutan kota yang berada di kota Malang memiliki banyak potensi alam yang berfungsi sebagai daerah penyangga, dan sebagai wadah ekosistem flora dan fauna yang dilindungi (Departemen Kehutanan, 2010). Penggunaan serangga sebagai bioindikator akhir-akhir ini dirasakan semakin penting dengan tujuan utama untuk menggambarkan adanya keterkaitan dengan kondisi faktor biotik dan abiotik lingkungan (Speight et al., 1999). Penelitian dilaksanakan bulan Januari sampai dengan Februari 2015 di Hutan Malabar dan Taman Kota Jalan Jakarta kota Malang. Setiap lokasi pengamatan dibagi menjadi 4 kuadran. Dari hasil penelitian diketahui bahwa pada Hutan Kota Malabar memiliki jasa lingkungan yang lebih baik dibandingkan dengan Taman Kota Jalan Jakarta. Hal ini dapat dilihat dari jenis vegetasi yang lebih beragam 60 untuk Hutan Kota Malabar dan 40 untuk Taman Kota Jalan Jakarta. Beragamanya jenis vegetasi menyebabkan suhu yang berada pada Hutan Kota Malabar menjadi rendah sehingga menghasilkan kondisi yang lebih sejuk. Jika dibandingkan dengan data BMKG kota Malang, Hutan Kota kota Malabar memiliki suhu yang lebih rendah, hal ini berarti kandungan O2 pada Hutan Kota Malabar lebih tinggi. Banyaknya pohon yang berbatang besar juga membuat penyerapan air pada musim hujan tinggi sehingga tidak terjadi banjir. Jasa lingkungan lain yang diberikan Hutan Kota Malabar adalah dengan memberikan tempat yang sesuai untuk perkembangbiakan serangga arboreal.Downloads
Published
2017-10-11
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2017 Udi Wahyuni, Karuniawan Puji Wicaksono, Ariffin Ariffin
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
![Lisensi Creative Commons](https://i.creativecommons.org/l/by-sa/4.0/88x31.png)
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.