PENGARUH PEMBERIAN BIOURIN KAMBING DAN KASCING TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KAILAN (Brassica oleraceae L. var. Acephala)

Authors

  • Faiz Tyas Setiatma Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya
  • Koesriharti Koesriharti Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya
  • Ninuk Herlina Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Keywords:

Biourin Kambing, Kascing, Kailan, Hasil Panen

Abstract

Tanaman Kailan (Brassica oleraceae L. var. Acephala) ialah sayuran yang mempunyai nilai ekonomis tinggi. Pengembangan budidaya kailan mempunyai prospek yang bagus, karena dapat meningkatkan pendapatan petani dan sumber gizi masyarakat. Produktivitas tanaman kailan tidak terlepas dari peran pupuk. Pemanfaatan dan penggunaan kembali limbah peternakan sebagai bahan organik masih belum ditangani secara optimal, sedangkan ketersediaan limbah ternak dari peternakan juga terus bertambah seiring meningkatnya produksi. Tujuan penelitian ini ialah untuk mempelajari pengaruh pemberian biourin kambing dan pupuk kascing yang dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman kailan. Percobaan dalam polibag dilaksanakan di Green House Kurnia Kitri Ayu Farm berada di Jalan Rajawali No. 10 Sukun Kota Malang pada bulan September sampai November 2014. Percobaan ini disusun menggunakan rancangan acak kelompok dengan 9 perlakuan : P0: Kontrol tanpa pemberian biourin kambing dan kascing, P1: 33% Biourin kambing + 0% kascing, P2 : 33% Biourin kambing + 10% kascing, P3 : 33% Biourin kambing + 20% kascing, P4 : 33% Biourin kambing + 30% kascing, P5: 66% Biourin kambing + 0% kascing, P6 : 66% Biourin kambing + 10% kascing, P7 : 66% Biourin kambing + 20% kascing, P8 : 66% Biourin + 30% kascing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemberian biourin kambing tanpa disertai kascing tidak dapat meningkatkan parameter pertumbuhan  tanaman kailan. Pemberian 66% biourin kambing + 30% kascing mampu meningkatkan luas daun, diameter batang, bobot kering tanaman, bobot segar tanaman dan bobot segar konsumsi. Perlakuan pemberian 66% biourin kambing + 30% kascing mampu meningkatkan bobot segar konsumsi dari 3.49 menjadi 31.91 g/tanaman.

Downloads

Published

2018-01-30

Issue

Section

Articles