PENGARUH NAUNGAN PADA PERTUMBUHAN DAN HASIL TIGA VARIETAS CABAI RAWIT (Capsicum frutescens L.)

Authors

  • Noviyanti Ambar Dewi Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya
  • Eko Widaryanto Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya
  • Y.B.Suwasono Heddy Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Keywords:

Naungan, Varietas Cabai Rawit, Pertumbuhan, Hasil

Abstract

Cabai rawit (Capsicum frutescens L.) merupakan salah satu sayuran unggulan yang bernilai ekonomi tinggi. Keterbatasan lahan, cuaca buruk, serangan hama dan penyakit, menyebabkan rendahnya produksi cabai rawit. Salah satu cara untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan dilakukan suatu perbaikan lingkungan hidup pada tanaman, dalam hal ini adalah tanaman cabai rawit, yaitu dengan memanipulasi lingkungan fisik dengan pembuatan naungan penutup. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui respon pertumbuhan dan produksi tiga varietas cabai rawit pada beberapa tingkat naungan. Serta untuk mengetahui interaksi antara pengaruh naungan pada 3 varietas cabai rawit.  Penelitian dilaksanakan pada bulan Oktober 2014 – Mei 2015 di Desa Bermi, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Petak Terbagi dengan tiga kali ulangan. Perlakuan yang akan digunakan dalam penelitian adalah perlakuan penggunaan tingkat naungan dan di uji pada tiga varietas cabai rawit. Perlakuan N0 (Tanpa naungan), N1 (Naungan 20%), N2 (Naungan 40%), N3 (Naungan 60%) sebagai petak utama, sedangkan tiga varietas cabai rawit sebagai anak petak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan tingkat naungan berpengaruh nyata pada komponen pertumbuhan yang mencakup tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, dan indeks klorofil, serta komponen hasil yang mencakup umur berbunga 50%, jumlah bunga, jumlah buah, fruit set, serta bobot buah. Sedangkan perlakuan macam varietas berpengaruh nyata pada komponen pertumbuhan indeks klorofil pada 60 hst, serta komponen hasil. Interaksi hanya terjadi pada jumlah daun dan luas daun pada pengamatan 56 hst.

Downloads

Published

2018-05-31

Issue

Section

Articles