Uji Daya Hasil Tanaman Buncis (Phaseolus vulgaris L.) Berpolong Kuning Pada Generasi F7 di Dataran Medium

Authors

  • Selvi Clara Tustika Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
  • Andy Soegianto Department of Agronomy, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya

Keywords:

Buncis, Galur, Polong kuning, Potensi hasil, Uji daya hasil

Abstract

Buncis merupakan salah satu sayuran yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Produksi buncis di Indonesia mengalami penurunan, hal ini tidak sebanding dengan permintaan pasar akan buncis. Untuk menekan nilai impor, maka perlu adanya peningkatan produksi salah satunya dengan perakitan varietas unggul baru berdaya hasil tinggi dan mampu memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Persilangan antara varietas introduksi (Cherokee Sun) dan varietas lokal (Mantili, Gilik Ijo dan Gogo Kuning) telah dilakukan, dengan tujuan dapat diperoleh varietas baru yang mempunyai daya hasil tinggi dan kandungan gizi pada polongnya. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui potensi hasil dari beberapa galur buncis berpolong kuning generasi F7 di Dataran Medium serta mengetahui nilai keragaman dan heritabilitas galur tersebut. Bahan yang digunakan pada penelitian yaitu 4 genotip buncis yaitu CSxGI 63-0-24, CSxGK 50-0-24, Cherooke Sun, dan Lebat 3 dan disusun menggunakan Rancangan Acak Kelompok. Penelitian dilaksanakan di Dusun jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota malang pada bulan April sampai Juli 2017. Hasil penelitian menunjukkan galur buncis F7 memiliki potensi hasil lebih rendah dari varietas Lebat 3. Dan masih memiliki keragaman pada karakter warna standart bunga, warna polong muda dan derajat kelengkungannya. Nilai keragaman galur buncis F7 rendah, serta nilai heritabilitasnya tinggi.

Downloads

Published

2019-07-04

Issue

Section

Articles